1 Abdul Muis Alif.ID


Perjuangan Abdul Muis Menentang Penindasan SBSI News

Pada tahun 1913, Abdul Muis memulai karier sebagai pegawai negeri di kantor hukum di Sumatera Barat. Ia kemudian dipindahkan ke Makassar pada tahun 1915 dan menjadi jaksa di sana. Karier Abdul Muis terus menanjak, ia kemudian menjadi Residen (Gubernur) di beberapa daerah di Indonesia. Selain karier di bidang pemerintahan, Abdul Muis juga.


Puisi Terimakasih Guru Chairil Anwar

Arms and the man I sing, who, forced by fate And haughty Juno's unrelenting hate, Expelled and exiled, left the Trojan shore. Long labors, both by sea and land, he bore; And in the doubtful war, before he won The Latin realm and built the destined town, His banished gods restored to rights divine, And settled sure succession in his line; From whence the race of Alban fathers come, And the long.


Jual Salah Asuhan / novel / Karya Abdul Muis Kab. Bogor dunia baca bookstrore Tokopedia

Abdul Muis - 1959. Karya: Sides Sudiyarto Ds. Abdoel Muis, rumahmu dibakar habis. Tapi kau tiada menangis. Kau teruskan langkah juangmu. Bersama rakyat melawan penjajahan. Kau galang persatuan dan kekuatan. Untuk membebaskan negerimu. Dari tekanan dan penindasan.


Keluarga Abdul Muis Sastradipura Bin Tambak To Cirebon ๐Ÿ˜๐Ÿฅฐ๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜‡ YouTube

Sementara Angkatan 1920-an marak menerbitkan karya novel, cerpen, puisi, roman, dan drama. Beberapa sastrawan yang digolongkan ke dalam Angkatan Balai Pustaka adalah Nur Sutan Iskandar, Marah Roesli, Muhammad Yamin, Muhammad Kasim, Rustam Effendi, Abdul Muis, Tulis Sutan Sati, Merari Siregar, Djamaluddin Adinegoro, Abdoel Rivai, Soeman.


Makna Puisi Kawanku Dan Aku Karya Chairil Anwar Kt Puisi My XXX Hot Girl

TEMPO.CO, Jakarta - Sastrawan, politikus dan wartawan Indonesia, Abdul Muis meninggal dunia di Bandung pada tanggal 17 Juni 1959 dalam usia 76 tahun, yang kelak diangkat sebagai Pahlawan Nasional. Jenazahnya dimakamkan di Taman Pahlawan Cikutra, Bandung, Jawa Barat.


Abdul Muis Melawan Kolonialisme dengan Politik dan Sastra

Setelah lebih dari setengah hidupnya habis digunakan untuk perjuangan kemerdekaan, pada usia 76 tahun, Abdul Muis tutup usia karena penyakit darah tinggi pada 17 Juni 1959. Tidak sampai dua bulan kemudian, Presiden Sukarno mengangkatnya sebagai Pahlawan Nasional Indonesia dan menganugerahi Abdul Muis dengan penghargaan Bintang Mahaputra kelas III.


1 Abdul Muis Alif.ID

Hebatnya lagi, 2 bulan setelah meninggal dunia, Abdul Muis ditetapkan pemerintah sebagai Pahlawan Nasional. Inilah kali pertama penetapan pahlawan nasional yang kemudian menjadi tradisi. Abdul Muis atau Abdoel Moeis lahir pada 3 Juni 1883 di Sungai Puar, Bukittinggi, Sumatera Barat. Ia adalah putra Datuk Tumenggung Lareh.


Sosok Sastrawan dan Jurnalis Bernama Abdul Muis yang Dapat Gelar Pahlawan Nasional Pertama YouTube

Puisi "Abdul Muis" karya Sides Sudyarto D. S. menggambarkan semangat dan dedikasi Abdul Muis dalam perjuangan melawan penjajahan. Abdul Muis - 1959. Abdoel Muis, rumahmu dibakar habis Tapi kau tiada menangis Kau teruskan langkah juangmu Bersama rakyat melawan penjajahan. Kau galang persatuan dan kekuatan Untuk membebaskan negerimu Dari tekanan.


PPT Pahlawan Nasional Abdul Muis PowerPoint Presentation, free download ID5345663

Biografi Abdul Muis. Abdul Muis lahir pada 3 Juli 1886 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Ia adalah sosok dengan julukan Sutan Penghulu, dimana gelartersebut diproleh dari orang tuanya, yang juga masih menjadi keluarga Minanga yang berpengaruh. Ayahnya, dari Minangkabau, adalah Datuk Tumang Quang Sultan Suleiman.


Resensi novel surapati karya abdul muis

Pesan para Pahlawan, dari Abdul Muis hingga Bung Tomo: 1. Pesan Pahlawan Nasional Abdul Muis: "Jika orang lain bisa, saya juga bisa, mengapa pemudapemuda kita tidak bisa, jika memang mau.


Abdul Muis dan Hari Sastra Indonesia HISTORIA.ID YouTube

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah Asuhan merupakan novel awal tahun 1920-an karya Abdul Muis atau Abdoel Moeis yang diterbitkan oleh Balai Pustaka. Novel ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1928 dan sudah mengalami puluhan kali cetak ulang. Abdul Muis mengangkat latar belakang kehidupan pribumi di masa penjajahan Belanda yang merasakan begitu banyak diskriminasi.


Abdul Muis Historia

Meski begitu, nama Abdul Muis menjadi tokoh pertama yang dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Pria asal Bukittinggi, Sumatera Barat ini dinobatkan sebagai pahlawan nasional pada 30 Agustus 1959. Keputusan itu diambil Presiden Sukarno dan mengangkat Abdul Moais sebagai pahlawan nasional pertama di Indonesia. Biografi Abdul Muis. Abdul Muis.


Juni dan Penggubah Puisi (1) Abdul Hadi WM; Penggubah, Penerjemah, Penafsir Alif.ID

Abdul Muis lahir di Bukittinggi, 3 Juni 1883, Sumatera Barat. Ia merupakan putera Datuk Tumenggung Lareh. Seperti halnya orang Minangkabau, Abdul Muis memiliki jiwa petualangan tinggi. Sejak remaja, ia sudah berani meninggalkan kampung halaman, merantau ke Pulau Jawa. Bahkan masa tuanya, ia habiskan di perantauan.


Resensi novel surapati karya abdul muis

Abdul Muis (in old Indonesian spelling Abdoel Moeis), 1886-1959, was an Indonesian novelist, journalist and advocator of Indonesian independence from the Netherlands. As a novelist, Muis is most remembered for being the author of Salah Asuhan (Wrong Upbringing), a novel that is regarded one of the great pieces of early modern Indonesian literature.


Abdul Muis Historia

Berkat kemampuannya, Abdul Muis pun sempat menjajaki beberapa pekerjaan, sebagai berikut: Klerk (pekerja kantoran) Begitu Abdul keluar dari STOVIA, ia diangkat oleh Mr. Abendanon, Direktur Pendidikan, untuk menjadi klerk atau pekerja kantoran. Waktu itu, Abdul Muis menjadi orang pribumi pertama yang diangkat menjadi klerk, karena bakatnya dalam.


Abdul Muis Kehidupan, Pekerjaan, Politik, dan Karya

Abdul Muis lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat, pada tanggal 3 Juli 1886. Dia merupakan sosok yang bergelar Sutan Penghulu. Gelar tersebut didapat dari orang tuanya yang merupakan keluarga berpengaruh di Minangkabau. Ayahnya asli Minangkabau, bernama Datuk Tumangguang Sutan Sulaiman. Sutan Sulaiman ini merupakan tokoh masyarakat, sekaligus.

Scroll to Top